Perubahan besar nyata terjadi pada kehidupan manusia semenjak teknologi dan internet menjamah. Semakin hari perkembangan teknologi dan internet ini semakin pesat. Kecanggihan mesin pintar yang terus disempurnakan membuat kita semakin kagum dengan perkembangan ilmu pengetahuan. Temuan-temuan produk diberbagai bidang pun terus berkembang karena adanya sifat saling terkait antara temuan satu dengan temuan yang lain. Termasuk salah satunya Bio Inspired Computation, yakni komputasi menggunakan algoritma yang berasal dari inspirasi biologi.
Contoh Bio inspired Computation ini misalnya algoritma genetika yang mengambil inspirasi perilaku genetika. Atau algoritma neural net, yang berasal dari inspirasi cara kerja otak. Penelitian tentang Bio inspired Computation juga semakin berkembang menilik besarnya prospek dibidang ini. Hal itu seperti embrio yang menghasilkan cikal bakal cabang pengetahuan baru yang memiliki masa depan menjanjikan di abad 21 ini.
Adanya perhatian besar pada bidang ini terlihat dari banyaknya paper yang dipublikasikan pada jurnal maupun konferensi setingkat nasional bahkan internasional. Pada beberapa waktu lalu Departement Information and Communication Engineering Chang Won National University, Korea Selatan, mengadakan mini seminar dengan tema “Bio-Inspired Computation for Solving Engineering Problem”.
Dalam kegiatan yang bertanggal 20 November 2018. Ketua Prodi Teknik Informatika UNPAS, Dr. Ayi Purbasari ST., MT. memaparkan tentang algoritma clonal selection yang berasal dari inspirasi perilaku seleksi clonal pada sistem imun. Algoritma ini merupakan bagian dari keilmuan Computational Intelligence / Artificial Intellegence. Algoritma ini dapat digunakan untuk menyelesaikan persoalan optimasi, security dan learning.
Mini seminar ini dihadiri oleh beberapa mahasiswa dan dosen dari Departement Information and Communication Engineering Chang Won National University. Beberapa pertanyaan pun diajukan audiens tentang bagaimana penggunaan algoritma persoalan Vechile Routing Problem (VRP). Juga tentang peluang algoritma ini.
Revolusi Teknologi telah menjamah hampir semua lini di abad 21 ini, kita sebagai manusia merespons kemajuan pesat itu dengan turut merasakan manfaatnya. Tak ada bisa yang menyesalkan masa lalu, tapi kita juga tidak dapat merusak masa depan dengan merisaukannya. Kita bisa melihat kemajuan-kemajuan yang tercipta di dunia ini, baik itu perorangan, perkumpulan, institusi ataupun sebuah negara dan penemuan-penemuan yang spektakuler, pasti dibalik semua keberhasilan ada kristalisasi dari proses belajar dan berjuang habis-habisan dari semua orang yang terlibat.
SALUT INFORMATIKA!