Berita

Yang Dialami Mahasiswa Saat Mengikuti Program Student Exchange

Gimana ya, rasanya kuliah di luar negeri? Apakah kita akan betah disana? Gimana kultur akademik disana? Apakah kita bisa menyesuaikan diri?

Pertanyaan-pertanyaan tersebutlah yang kerap dilontarkan oleh kebanyakan pelajar maupun mahasiswa yang ingin belajar di luar negeri atau berniat mengikuti program Student Exchange yang diadakan oleh sekolah, Institut, atau Universitas. Seperti kita tahu, banyak manfaat yang bisa diperoleh ketika seseorang memutuskan untuk melanjutkan kuliah di luar negeri, karena punya nilai lebih dibanding teman-teman yang belum punya kesempatan tersebut.

Namun alangkah baiknya sebelum berniat mengikuti Student Exchange persiapkan beberapa hal, termasuk bertanya kepada yang sudah berpengalaman agar tidak kaget dengan kultur di luar negeri. Berikut ini ada beberapa hal yang dialami mahasiswa saat mengikuti Student Exchange.

  • Mengurus Persyaratan

Program yang kerap diminati sebagian mahasiswa ini difasilitasi oleh instansi pendidikan. Mahasiswa tinggal mengurus segala persyaratan yang dibutuhkan. Jika ada seleksi yang diharuskan, mahasiswa melewati beberapa ujian dan jika lolos memenuhi syarat serta ketentuan, mahasiswa tinggal menunggu hasil jadinya yaitu bersekolah di luar negeri. Menyiapkan visa juga tidak kalah penting, karena hal itu menjadi gerbang utama kita mendapat izin memasuki negara tujuan.

  • Mempelajari Bahasa Setempat atau Setidaknya Mengerti Bahasa Inggris

Mengerti salah satu bahasa adalah syarat kita agar dapat berinteraksi dengan orang lain tapi beda cerita jika kita masih kebingunga saat diajak ngobrol menggunakan bahasa yang berbeda dengan bahasa kita sehari-hari, atau sekalinya kita mengerti bahasa mereka, tapi susah untuk menjawabnya. Maka dari itu Bahasa Inggris adalah bahasa yang wajib kita pelajari jika kita susah untuk belajar bahasa di negara yang kunjungi. Sebab dengan menguasai sebuah bahasa kita menjadi percaya diri untuk bersosialisasi.

  • Menjadi Ajang Untuk Mempelajari Budaya Lain

Jika kita berkunjung ke negara lain, maka akan merasakan budaya yang baru atau bisa disebut asing dan kadang berbanding terbalik dengan budaya tempat asal kita. Namun disanalah kita menyadari bahwa rasa toleransi muncul jika merasakannya secara langsung bukan hanya sekedar kita tahu. Menyiapkan mental agar tidak kaget dengan budaya luar juga penting, mempersiapkan dengan membaca artikel terkait kehidupan disana misalnya.

  • Memperluas Relasi

Bagi yang suka berkenalan dengan orang baru untuk memperluas relasi atau jaringan akan menjadi hal yang sangat menyenangkan karena disini kita akan mengenal orang yang bahkan Bahasa yang digunakannya saja berbeda dan itu menjadi tantangan tersendiri bagi kita.

  • Menambah Pengalaman dan Keahlian

Dengan mengikuti Program Student Exchenge itu sudah pasti kita mendapatkan pengalaman baru dan keahlian baru. Contohnya, mahasiswa yang mengikuti pertukaran pelajar dari Indonesia ke Malaysia, saat mengikuti program tersebut dia dituntut setidaknya sudah bisa berinteraksi menggunakan bahasa inggris dari situlah keahliannya bertambah sepaket dengan pengalaman di dalamnya.

  • Godaan Untuk Membeli Ini dan Itu

Walaupun tujuan awal saat bersekolah di luar negeri adalah untuk belajar tapi godaan untuk jalan-jalan tetap menjadi momok yang menyeramkan karena disamping jalan-jalan, belanja tidak luput didalamnya, mungkin karena kita semua berpikir bahwa jarang-jarang kita pergi keluar negeri makanya kita tidak berpikir panjang saat membeli ini-itu bahkan merogoh kocek banyak. Maka dari itu harus pandai-pandai dalam memanage pengeluaran kita.

 

Seperti yang kita bahas diatas bahwa Student Exchenge adalah suatu program yang diadakan oleh kebanyakan Sekolah, Institut, atau Universitas. Salah satunya Universitas Pasundan yang setiap tahunnya selalu mengadakan program tersebut bersama perguruan tinggi yang menjadi mitra. Pada tahun ajaran 2018/2019 sekarang, di semester genap ini Prodi Teknik Informatika memberangkatkan kembali mahasiswanya untuk mengikuti Student Exchenge di Universiti Utara Malaysia (UUM) yang mengikuti program tersebut selama 1 semester penuh.

 

Hal-hal diatas adalah beberapa dari banyak pengalaman yang didapat dari program pertukaran pelajar atau mahasiswa yang biasa disebut Student Exchenge. Mungkin itulah beberapa lika-liku yang sering dialami oleh mahasiswa atau pelajar yang mengikuti program pertukaran tersebut. Tapi dari pengalaman yang didapat alangkah baiknya jika saat kita kembali ke negara asal, bisa menularkan semangat dan menyebarkan ilmu yang telah didapat ke teman-teman yang lainnya.

 

Berita Terkait

Komentar

Leave a Comment :

Your email address will not be published.